Suaraindonesia1-Aceh Tamiang–
Maraknya pemberitaan Pokok Pikiran (Pokir) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Suprianto memberikan ulasannya secara lugas diruang kerjanya, pada Kamis (09/06/2022).

“Pokir dulu dikenal masyarakat dengan kalimat Aspirasi Rakyat, secara sumpah jabatan kami diamanahkan untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat,” jelas Suprianto Ketua DPRK Aceh Tamiang.

“Saat anggota DPRK reses turun ke Kampung, menemui masyarakat, mereka ada yang memohon pembangunan irigasi, rumah ibadah, sekolah, sumur bor dan lain sebagainya, semua itu harus kita perjuangkan serta menyampaikannya pada pihak eksekutif.

Baca: Puskesmas Kejuruan Muda Buka Gerai Vaksinasi Untuk Masyarakat.

Lebih lanjut Ketua DPRK mengatakan, setelah usulan anggota Dewan muncul pada anggaran pembangunan Kabupaten, maka selanjutnya menjadi hak eksekutif untuk melaksanakan dan tidak ada campur tangan DPRK sama sekali,”tegasnya.

“DPRK hanya mengajukan usulan pekerjaan dari Pokir dan selanjutnya besaran anggaran dari masing-masing kegiatan adalah kewenangannya eksekutif melalui Team Anggaran Pemerintah Kabupaten (TAPK) yang menetapkan angka-angkanya,” ungkap Suprianto.(edi.s)