Pati.Suaraindonesia1.Informasi yang berkembang di kalangan masyarakat terkait permintaan sumbangan di SMPN1 Wedarijaksa Kabupaten Pati Jawa Tengah menjadi perbincangan khususnya wali siswa.
Permintaan Sumbangan yang ada di SMP Negeri 1 Wedarijaksa untuk kelas 7 Rp 800,000,untuk kelas 8 Rp 650,000 dan untuk kelas 9 Rp 550,000.menjadi beban di kalangan wali siswa.karena di nilai seolah olah sudah menjadi keharusan bagi setiap orang tua yang mempunyai anak didik yang berada di SMPN1 Wedarijaksa.
Kepala Sekolah saat di konfirmasi menjelaskan dan membenarkan terkait informasi tersebut.Tapi dalam permintaan sumbangan tersebut bukan suatu keharusan karena setelah rapat wali siswa kemaren sudah di buka waktu satu minggu bagi yang merasa keberatan untuk datang di sekolahan untuk meminta keringanan kepada komite.terkait permintaan sumbangan pihak sekolahan lepas tangan karena yang menangani pihak Komite.terang Ali Mastofa S.Pd.
Baca: Dugaan Adanya Tambang Rakyat Di IUP PT.LPBBJ Terancam dipidana
Adi Rusmanto yang biasa di panggil Kabul selaku Ketua Komite SMPN 1 Wedarijaksa saat di klarifikasi di rumahnya 27/10/2022 menjelaskan “terkait sumbangan yang di bebankan sama orang tua siswa bukan suatu keharusan dan silahkan membuat surat keterangan tidak mampu yang di ketahui pihak Desa,setelah itu akan saya cek benar bebar tidak mampu atau tidak.kalau memang bener bener tidak mampu akan saya geratiskan”.jelas Kabul.
” Bahkan kami akan menerima berapa pun jumlahnya Rp 500,Rp 300 bahkan Rp 200 ribu pun akan kita terima.kami tidak ada unsur penekanan.berapapun jumlahnya yang terkumpul nanti akan kita gunakan sesui skala perioritas.sekali lagi Silahkan bagi orang tua siswa kalau memang keberatan silahkan membuat surat keringanan pasti akan kita terima. berapapun nilainya nanti yang terkumpul akan saya laporkan kepada pihak sekolahan dan bisa di pertanggungjawabkan. Jelas Adi Rusmanto/kabul.(tr)