Bolmut, Suaraindonesia1-Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara Drs. Hi. Amin Lasena, M.AP menghadiri kegiatan Disieminasi Hasil Penelitian Komoditas/Produk/Jenis Usaha (KPJU) Unggulan UMKM Sulawesi Utara bertempat di hotel Luwansa Manado 17/03/2022
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara Arbolnas Hutabarat dalam kegiatan itu menyampaikan Pengembangan usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah (UMKM) terus dilakukan oleh pemerintah, baik di pusat maupun daerah, termasuk Bank Indonesia (BI) diseluruh kantor perwakilan wilayah Indonesia. Hal tersebut dilakukan karena UMKM memiliki peran strategis dalam mendorong pengembangan perekonomian nasional.
Baca: Buka Rapim Kodam XVIII/Kasuari TA. 2022, Pangdam Ingatkan Selalu Bekerja Dengan Hati
Dilihat dari jumlah unit usaha, UMKM mendominasi jumlah unit usaha yang mencapai 62,92 juta unit atau 99,99% dari total unit usaha di Indonesia. UMKM juga mempunyai kontribusi yang besar dalam penyerapan tenaga kerja, yakni sebesar 97,02%, kontribusi terhadap PDB sebesar 61,1%, dan kinerja ekspor mencapai 14,4% (data Kemenkop UKM tahun 2019).
Besarnya potensi ekonomi UMKM tersebut menuntut strategi pengembangan UMKM lebih difokuskan pada KPJU unggulan daerah yang bersifat prioritas untuk dikembangkan sehingga dapat mendukung pembangunan ekonomi lokal yang berkesinambungan.
Penelitian KPJU bertujuan untuk memberikan dan meningkatkan pemahaman terkait profil daerah Sulut yang meliputi kondisi geografis, demografi, perekonomian, dan potensi sumber daya. Penelitian ini juga mencakup profil UMKM di Sulut, termasuk faktor pendorong dan penghambat dalam pengembangan UMKM, kebijakan pemerintah, baik pusat maupun daerah serta peranan perbankan.
Pada tahun 2021, BI bekerja sama dengan Berka Semi Strategika telah melakukan penelitian KPJU unggulan UMKM di Sulut. Dari penelitian tersebut terdapat 10 KPJU unggulan di tingkat provinsi Sulut yaitu: Kopra, Kelapa, Ikan cakalang, penjualan kopra, ikan layang/malalugis, warung makan, cengkeh, jagung, toko kelontong dan budidaya ikan Mas.
Diharapkan, dengan adanya penelitian KPJU ini dapat membantu dalam pengembangan usaha unggulan UMKM provinsi Sulut, sehingga dapat mencapai tujuan baik bersama untuk memajukan Sulut seperti pepatah “Sitou Timou Tumou Tou”, dan dapat mewujudkan Sulut yang lebih mandiri dan berdaya guna dalam mendukung perekonomian Sulut melalui semangat “Mapalus”.
Turut hadir mewakili Gubernur Sulut Ir. Ronald Sorongan, Para Bupati/wakil Bupati, staf khusus Gubernur, pimpinan