Exclusive Content:

Mahasiswa GMPRI Protes Mosi Tidak Percaya Disdik Kabupaten Bogor Korupsi

Orasi aksi demonstrasi para mahasiswa usut tuntas korupsi, di...

Marrisa Haque Meninggal Dunia

Artis senior Marrisa Haque meninggal dunia, sang adik, Soraya...

DPD Republik Indonesia 5 Tahun Dipimpin LaNyalla Mahmud Mattalitti

Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), masa bakti...
BerandaKRIMINALDiduga Karena Tidak Puas Dengan Hasil Pilkades, Ternak dan Rumah Warga Jadi...

Diduga Karena Tidak Puas Dengan Hasil Pilkades, Ternak dan Rumah Warga Jadi Korban.

Author

Date

Category

 

Sumba Timur –  SuaraIndonesia1, Sangat di sesalkan bahwa ada beberapa Desa yang berakhir dengan kejadian yang kurang menyenangkan dan bahkan terlihat sangat sadis, seperti pembantaian ternak, pencurian dan satu unit rumah jadi korban di bakar. (16/11)

Desa Kangeli Kec. Lewa, tiga ekor ternak di bantai di padang, kuda dua ekor dan sapi satu ekor dan di biarkan tergeletak dan tinggalkan begitu saja.

Kejadian ini di perkirakan terjadi pada malam hari, ketika esok harinya pemilik pergi memindahkan dari tempat di tambatkan, ternyata hewan ternak itu telah terkapar dengan luka menganga di leher di duga bekas tebasan benda tajam.

Ternak

Yohanes Mbanimara (52) yang adalah pemilik ternak ketika di konfirmasi oleh media ini, beliau mengaku tidak mengetahui sebab musababnya namun sudah di pastikan bahwa hal ini di lakukan oleh orang jahat.

Baca: Kasus Penembakan Terhadap Karyawan PT. Delarosa DI Kampung Kenyam Kabupaten Ndunga

Apakah kejadian ini ada hubungannya dengan hasil Pilkades kemarin beliau mengatakan tidak tahu, sebab kalau di kaitkan dengan hasil Pilkades justru kami adalah pihak yang kalah katanya,

Pilkades serentak di Sembilan puluh sembilan Desa telah berhasil di selenggarakan di Kabupaten Sumba

Mengetahui hal itu pihak Polsek Lewa lansung mendatangi TKP untuk memastikan kejadian tersebut dan karena pelakunya tidak di ketahui maka pihak Polsek tetap mengembangkan untuk dapat mengungkap motif pelaku sehingga bertindak sadis tersebut.

Di Desa Lailara Kec. Katala Hamu Lingu Satu ekor kuda di curi saat pemilik sedang mengikuti proses pemilihan di kantor desa. dari jarak kira – kira tujuh puluh atau delapan puluh meter anak korban sempat melihat pelaku membuka tali dari tempat di ikat lalu menunggangnya di larikan dan menghilang secepatnya, saat di datangi media ini pukul 21.00 wita (16/11/2021) warga masih membantu pemilik mencari dan mengikuti jejaknya menuju hutan, belum ada informasi selanjutnya terkait hasil pencarian tersebut.

Dan kejadian serupa juga di temukan di Desa Watumbelar Kec. Lewa Tidahu korbannya adalah rumah yang di bakar saat pemilik dan anak – anaknya masih beramai – ramai di kediaman Kades terpilih, keesokan harinya di perkirakan sekitar pukul 08.00 wita, Hiwa Raratana (65) bersama istrinya Maria Bangu kahi (60) kembali rumah mereka yang agak jauh dan terpisah dari pemukiman warga lain.

Dan ketika keduanya mendekati rumah yang jaraknya di perkirakan 50 meter tiba – tiba di kagetkan dengan bumbungan asap tebal, mereka segera berlari cepat dan dari arah rumah muncul seseorang, melihat pemilik rumah datang orang tersebut langsung lari meninggalkan tempat itu, Hiwa sempat mengejarnya namun orang itu berhasil meloloskan diri.

Api semakin besar dan tidak bisa di padamkan tanpa ada lagi barang yang dapat di selamatkan.

Setelah informasi di dapatkan pihak Polsek lewa lewat Babinkabtibmas desa Watubellar Brigpol Fridolin Manu bersama Babinsa Koramil 1601 – 01/ Lewa Desa Watubellar Serda I Nengah Suardiyasa dan juga dari media ini, sekitar pukul 13.45 waktu setempat langsung meluncur ke TKP yang di bantu oleh puluhan warga.

Rumah yang berpenghuni tujuh orang ini sekejap lenyap di telan si jago merah tanpa menyisahkan apapun, tempat itu memang terlihat sepi dengan jalan yang di lalui tidak bisa menggunakan kendaraan karena melewati jalan setepak dan bersemak – semak, parit dan juga tanah berlumpur. sehingga pelaku sangat leluasa melakukan aksinya.

Jumlah kerugian di perkirakan senilai puluhan juta rupiah.

Pemilik rumah mengenal pelaku dengan jelas karena berpapasan dari jarak beberapa meter saja dan ketika di telusuri lebih lanjut ada bukti petunjuk lain dari hari sebelumnya yang sangat meyakinkan sehingga Brigpol Fridolin Manu menghubungi Kapolsek Lewa untuk meminta petunjuk selanjutnya.

Pihak Polres lewat Kanitreskrim bersama beberapa anggota lainnya di perintahkan untuk TKP.

Korban Hiwa Raratana yang di dampingi kuasa hukumnya Umbu Datta Djawakori. SH langsung mendatangi kantor Polsek untuk membuatkan Laporan Polisi.

Setelah mengambil barang bukti dan foto TKP anggota Polsek menjemput pelaku di rumahnya untuk di amankan, pelaku di ketahui masih ada hubungan keluarga dengan korban.

Liputan JK.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent posts

Recent comments