SuaraIndonesia1. Tanggamus-Sebuah postingan di akun Facebook milik Fatih Ramadhan, dengan judul”Semut di sebrang laut kelihatan namun Gajah dipeluk mata tidak kelihatan. Gunungnya Indah, gerbangnya indah tapi jalan keluar masuk kantor Pemda rusak berlubang dan membahayakan pengguna jalan” demikian judul postingan yang disematkan pada beranda sebuah akun Facebook warga Tanggamus. Sabtu 01/01/2022.
Sontak saja postingan terkait rusak dan berlubangnya jalan jalur dua menuju Pemda yang berada sekitaran depan Kantor Pemerintahan Pekon Kampung Baru kec Kota agung timur kabupaten Tanggamus tersebut mendapat like dan komentar dari beberapa warganet.
Ada diantaranya berkomentar. ” Yaddo bacong pah ,khisok kagol ditebong hino” (benar sekali kawan, sering terjebak pas lewat disitu) komentar ‘HL’ . Kemudian ada juga yang nada agak kritis dengan komentar” Padahal Bupati setiap hari lewat situ,apa dia gak liat apa ya” sahut ‘ DA.’
Seperti tak ubahnya dayung bersambut, ketika ada warga yang saling berbalas komentar. Kemudian digubris juga oleh warga yang lainnya, sebagaimana komentar ‘ES’ ” Kadis PU nya gak pernah liat bukan gak pernah ngantor”ungkap ‘ES’ dengan nada sedikit kesal.
Kemudian Awak media mencoba mengconfirmasi pemilik akun Facebook Fatih Ramadhan tersebut. Pemilik akun tersebut sebenarnya dengan nama asli ANWAR SAUD yang berdomisili di Kota Agung, dan sebenarnya beliau adalah merupakan pegiat dan ketua dari sebuah Organisasi masyarakat (Ormas) yaitu Persatuan Pemuda Lintas Barat Tanggamus (P2LBT). Dan Anwar menyampaikan kebenaran dari postingan tersebut.
“Ya, benar bg, itu akun saya. Memang sengaja saya posting tentang kerusakan jalan itu, karena memang sangat mengkhawatirkan apalagi kalo kita pakai motor,sering kepergok, bahkan disitu sudah sering terjadi kecelakaan tunggal kok.” Terang Anwar.
Baca:Forkopimda Tanggamus Monitoring Malam Pergantian Tahun Baru 2022.
Dengan apa yang di sampaikan di postingan Facebook tersebut menunjukkan tidak peka nya pemerintah daerah kabupaten Tanggamus.
“Itukan menandakan Pemda tidak Peka, kenapa jalan yang dilewati petinggi-petingi kok bisa sampai lama tidak ditangani. Saya rasa tak perlu saya bawa2 Ormas yang saya pimpinlah ya. Tapi bila ini tidak disikapi segera,maka saya akan bergerak memakai P2LBT” tambah Anwar.
Saya berharap kerusakan jalan tersebut agar segera dilakukan perbaikan oleh pihak terkait. Mengingat hal tersebut bukan merupakan hal baru melainkan sudah berbulan-bulan.tutup Anwar.
((Yuliar)).