Suaraindonesia1, Pohuwato – Air bersih yang sempat menjadi keluhan masyarakat di Kecamatan Patilanggio kini akan segera teratasi. Dimana sebelumnya masalah air yang belum terdistribusi akibat keberadaan Intake yang memiliki beberapa kendala alamiah kini akan kembali dilakukan pemeliharaan.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), air bersih Tahun 2021, Moh. Zainal Kono. Ia menyampaikan bahwa masalah air di Patilanggio bukan mengenai persoalan kontraktor. Akan tetapi lebih ke kondisi alam dan pipa yang sering tertutup sedimentasi akibat meluapnya sungai.
“Masalah intake di Patilanggio itu erat kaitannya dengan kondisi alam. Sebab saluran pipa dari sungai menuju intake disana sering tertutup sedimentasi. Apalagi ketika masuk musim penghujan,” ujar Zainal.
Ia menjelaskan bahwa setelah pekerjaan intake Patilanggio selesai, pihaknya pernah melakukan uji coba bersama PDAM untuk melakukan pendistribusian air bersih.
“Alhamdulillah waktu selesai dibangun, saya bersama Direktur PDAM melakukan ujicoba pendistribusian air bersih di wilayah Patilanggio, dan itu berhasil. Kami bahkan sampai mengecek kerumah warga, apakah mengalir atau tidak,” ungkap Zainal.
Lebih lanjut, dalam waktu dekat ini Zainal menyampaikan akan menyerahkan pengelolaan intake Patilanggio kepada PDAM dengan sebelumnya akan melaksanakan pemeliharaan dan pembersihan sedimentasi.
“Kita akan lakukan penyerahan intake Patilanggio kepada PDAM. Bahkan dalam waktu dekat ini, kita akan melakukan pemeliharaan dan pembersihan sedimentasi disana. Kita berdoa, semoga air bersih dapat mengalir kembali di Patilanggio karena ini adalah kebutuhan utama masyarakat,” terang Zainal.
Sementara itu, saat diwawancarai awak media terkait akan diserahkannya pengelolaan intake Patilanggio, Direktur PDAM Tirta Molango, Hairudin Usman menyambut baik hal tersebut.
Menurut Hairudin, inilah yang ditunggu oleh PDAM. Insyaallah dengan adanya penyerahan ini, pihaknya akan bekerja secara maksimal agar bagaimana air bersih yang dinanti masyarakat Patilanggio dapat terpenuhi.
“Alhamdulillah, saya menyambut baik hal tersebut. Tapi dengan catatan, ketika diserahkan harus ada berita acara serah terima dan intake dapat difungsikan dengan baik,” kata Hairudin.
Untuk masalah alam seperti sering terjadinya banjir, pipa tertutup sedimentasi, bahkan pola sungai randangan yang berubah-ubah, Direktur PDAM ini menyampaikan akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi hal tersebut.
“Insyaallah untuk mengantisipasi hal tersebut kami akan melakukan upaya yang maksimal. Agar air bersih ini dapat dinikmati masyarakat,” jelas Hairudin.
Terakhir apabila distribusi air bersih telah selesai, Direktur PDAM Tirta Molango ini berharap agar masyarakat dapat berperan aktif dalam membayar biaya perbulannya. (Abd)