https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pelayanan_publik
OngkaOngka Malino, Parigi Moutong, Suaraindonesia1 – Pelayanan Pada Pasien di Puskesmas Ongka tidak efektif direnakan Dokter yang tidak 1×24 Jam berada di Puskesmas/ataupun dirumah dinas yang telah di siapkan.
Pelayanan yang tidak efektif ini di sampaikan lansung oleh keluarga pasien ke awak media via telepon.
Menurut penyampaian bpk Taufik selaku anak dari pasien. ” Ibu mengalami sakit kepala yang di akibatkan kolestrol naik mencapai 300 setelah hasil pemeriksaan dirumah.
Maka dari itu saya berinisiatif membawa ke puskesmas untuk mendapatkan pelayanan lebih intensif pada pukul 17:00 Wita, Namun sampai pukul 19:30 Saya tanya perawat apa tindak lanjut dari penyakitnya ibu saya”?
Jawaban dari perawat ” saya masih hubungi dokter via chat whatshap dan juga telepon tapi belum ada respon, karna yang bisa memberikan resep itu cuman dokter.”
Bapak Taufik juga Mengatakan ” Seharusnya dokter ini 1×24 jam itu stay di puskesmas Untuk memberikan pelayanan yang efektif kepada pasien Di puskesmas ini, Karna Ia di berikan Rumah dinas di lingkungan puskemas Namun dari awal di bangun puskesmas tidak di tinggali.
Harapan bpk taufik kedepannya Dokter yang dinas di puskesmas Ongka Mesti stay di puskesmas dan juga lebih mengerti akan tupoksi nya sebagai dokter yang siap melayani masyarakat.
Menanggapi Penyampaian dari Keluhan Pasien Kami dari media Suaraindonesia1 coba menghubungi Kepala Puskesmas Ongka Namun beliau Enggan untuk memberikan komentar. “Dengan Mengatakan Boleh bapak tanyakan Lansung dengan dokter”.
Ini Seharusnya ada tindakan tegas dari kepala puskesmas karna KAPUS adalah pemimpin yang bertanggung jawab akan kinerja bawahannya atas segala bentuk pelayanan kepada pasien Di puskesmas.
Jadi Kami merasa KAPUS Ongka Tidak paham juga Akan tupoksinya. (Ar)
Reporter Rajab.