Suaraindonesia1-Aceh Tamiang, Pemerintahan Kampung Alur Bemban laksanakan kegiatan santunan anak Yatim dalam rangka menyambut Muharram. Acara berlangsung
di Masjid Babul Falah pada senin, (8/8/2022).
Panitia penyelenggara santunan anak yatim-piatu, Ustadz Baharuddin mengatakan, pemberian santunan anak yatim piatu ini sudah berjalan sejak lama, dan merupakan kegiatan rutin. Sebanyak sembilan anak yatim piatu di Kampung Alur Bemban Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang menerima santunan berupa uang tunai dan bingkisan yang merupakan hasil sumbangan dari masyarakat,”jelasnya.
“Mari kita untuk lebih peduli dan memperhatikan anak yatim piatu, dengan memberi santunan, bukan hanya satu tahun sekali.
Baca: Panitia Anggaran DPRK Sampaikan Pendapat Terkait KUA PPAS APBK 2023
Sedangkan makna 10 Muharram ini merupakan salah satu untuk menjalankan perintah Allah Subhana Wata’ala yakni dengan menyantuni anak yatim-piatu, karena mereka sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang kita.
Selain itu, Ustaz Baharuddin juga mengatakan bahwa memelihara anak yatim juga bisa melahirkan keberkahan tersendiri.
Dengan menyantuni dan memelihara anak yatim, maka akan banyak kelimpahan berkah yang ada pada rumah tersebut, tidak peduli seberapa bagus atau jelek rumah tersebut.
Anak yatim adalah seseorang yang kehilangan ayahnya sebelum mencapai usia dewasa,” terangnya.
“Sebagaimana disebutkan dalam hadits, sebaik-baik rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim yang diperlakukan dengan baik. Dan sejelek-jelek rumah di kalangan kaum Muslimin adalah rumah yang terdapat anak yatim dan dia diperlakukan dengan buruk.” (HR. Ibnu Majah),”ucap Ustadz Baharuddin.
Tampak hadir dalam kegiatan, anggota MAA Aceh Tamiang, Abdurahman Wahid, Datok Penghulu Kampung Alur Bemban, Misnan, Imam Kampung Alur Bemban, Ustadz Sukardi, Kepala Dusun Damai, Sanijar, tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat.(edi.s)