Exclusive Content:

DPO Tersangka Korupsi di Dinas PUPR Pasbar Ditangkap

DPO Korupsi Lapangan Tenis Indoor Pasbar, Riko Antoni yang...

Sekda Ajat Rochmat Sambut Kedatangan Tim MEL BRAC Global

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, menyambut...

Bachril Bakri Dukung Program, Bupati dan Wabup Bogor Terpilih

Pj Bupati Bogor  Bachril Bakri, siap mendukung pelaksanaan program...
BerandaDAERAHPolda Jatim Dapat Penghargaan Dari FBI Karena Telah Ungkap Kasus Situs Palsu...

Polda Jatim Dapat Penghargaan Dari FBI Karena Telah Ungkap Kasus Situs Palsu Bansos AS

Author

Date

Category

SURABAYA– Polda Jawa Timur mendapat penghargaan atau LOA (Letter Of Appresiation) dari FBI (Federal Bureau of Investigation). penghargaan tersebut diberikan FBI karena Polda Jatim telah berhasil mengungkap scam page atau situs palsu bantuan sosial Covid-19 Amerika Serikat (AS), Selasa (8/2/2022).

Legal Attache FBI wilayah Indonesia dan Timor Leste, John Kim mengatakan bahwa pihaknya sangat berterima kasih atas kerjasama yang baik antara Polda Jatim dan FBI dalam pengungkapan tersebut.Fbi

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Polda Jatim dan Ditreskrimsus Polda Jatim. Tim cyber disini telah mengidentifikasi ancaman kejahatan tersebut,” ujarnya.

Baca: Pelaksanaan Vaksin Ke 2 Di Sekolah Dasar Cokroaminoto Girian Oleh Pemerintah Kota Bitung

Jhon berharap kerjasama semacam ini akan terus terjalin dengan baik. Karena kejahatan cyber masih menjadi ancaman.Fbi

Sementara itu, Wakalolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo juga mengucapkan terimakasih kepada FBI atas penghargaan tersebut. Penghargaan tersebut adalah capain yang dilakukan seluruh jajaran Ditreskrimsus Polda Jatim.

“Reward ini menggambar bagaimana Ditreskrimsus dari Polda Jatim mampu melaksanakan tugas dengan baik,” ujar Slamet.Fbi

Menurutnya pengungkapan kasus kejahatan cyber tersebut bukan merupakan kerja yang asal-asalan. Ada anggota yang sudah terlatih.

“Tentunya ini menggambarkan bagaimana kita mempunyai kepolisian walaupun di Jawa Timur tetapi bisa mewakili kepolisian di Indonesia,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang warga negara Indonesia pembuat situs penerima bansos Covid-19 AS palsu berhasil diamankan Ditreskrimsus Polda Jatim.

Tersangka telah membuat 14 situs palsu untuk mencairkan dana PUA (Pandemic Unemployment Assistance) atau dana bantuan sosial Covid-19 untuk pengangguran warga negara Amerika senilai USD $2,000 setiap 1 data orang, dan juga untuk dijual lagi seharga USD$ 100 setiap 1 data orang. Ďoc her

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent posts

Recent comments