PADANG – Suaraindonesia1, Sesuai dengan agenda yang telah disepakati bersama, setiap Jumat pada minggu ke-2, Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP) Sumatera Barat melakukan aksi sosial, berbagi pada sesama.
Kegiatan yang telah disepakati tersebut merupakan inisiatif dari sesama rekan juang SAPMA, guna merasakan kebersamaan dengan masyarakat lainnya, sehingga pengabdian sebagai sayap ormas Pemuda Pancasila dapat dirasakan masyarakat.
Sekaitan dengan kegiatan berbagi tersebut, ketua SAPMA PP Sumatera Barat Adrian Mayendra Gulo mengatakan, kalau program ini akan terus berjalan, selain untuk menambah kekompakan sesama pengurus dan anggota, juga bermanfaat untuk orang banyak.
Baca: Warga Antusias Sambut Reses ANGGOTA DPRD PROV NTT Drs. Hugo Rehi Kalembu,M.Si
“Alhamdulillah pada hari ini kami Satuan Siswa, Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Sumatera Barat telah melaksanakan kegiatan berbagi, dimana kegiatan ini dilaksanakan karena inisiatif rekan juang SAPMA untuk melaksanakan aksi sosial yang akan dilaksanakan setiap jum’at minggu kedua, minggu dan ke empat,” tutur Adrian Mayendra Gulo, Jumat (15/7/2022).
Ditambahkannya, program inisiatif ini sudah terasa sejak pandemi melanda negri tercinta Indonesia, imbasnya Sumatera Barat juga terdampak, maka aksi sosial harus dilakukan, guna berbagi pada sesama.
Pernyataan ketua SAPMA Juga didukung sekretaris Aidil Permata, dimana semenjak bencana covid-19 diakhir tahun 2019, mengakibatkan beberapa negara ditempa penurunan ekonomi dikarenakan pembatasan mobilitas secara ketat, karena bencana tersebut sampai saat ini Sumbar ini masih terasa, dan berusaha bangkit dengan upaya pemulihan ekonomi semua komponen masyarakatnya.
“Akibat dari fase pemulihan ini hampir seluruh masyarakat di Sumbar terdampak penurunan ekonomi secara masiv, dan ini berdampak pada peran pemerintah sebagai stabilisasi ekonomi,” ulas Aidil.
Melihat kondisi tersebut sampai dengan saat ini, pengurus Wilayah Sapma Sumatera Barat terus melakukan aksi bakti sosial dengan membagikan nasi bungkus terhadap masyarakat terdampak pandemi covid-19, atau masyarkat tak mampu, baik pemulung, pengemis maupun dhuafa lainnya.
“Kegiatan ini kami laksanakan di pusat ibu kota provinsi Sumbar, dengan lokasi pembagian di depan kantor gubernur sumatera barat, di depan masjid raya Sumbar serta di jalan khatib Sulaiman Padang tepatnya simpang Presiden,” tambah Fadel Dwi Baskara selaku koordinator aksi SAPMA Berbagi.
Memang diakui, kalau apa yang dibagikan SAPMA dalam kegiatan sosial ini tidak bisa mengakomodir semua masyarakat yang butuh, namu itu akan terus dilakukan sesuai jadwal bersama.
Sembari melakukan kegiatan sosial, pengurus dan anggota Sapma PP Meminta pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk lebih serius melihat perkembangan ekonomi masyarakat, salah satu langkahnya adalah implementasi program pusat dan daerah harus benar-benar ada.
“Implementasi program nasional dan daerah harus benar-benar nyata, dan bisa dirasakan masyarakat Sumatera Barat, sehingga perbaikan perekonomian masyarakat bisa dilakukan, pasca covid-19 kehidupan normal mengikuti,” Tutup Adrian dengan tegas meminta kebijakan nyata pemerintah.(***)