Exclusive Content:

53 Kendaraan Terjaring Razia Satlantas Polres Mukomuko

Lima Puluh Tiga (53) kendaraan terjaring razia yang dilakukan...

Warga OKU Bakar Kendaraan Karena Panik Terjaring Razia

Trison, warga Ogan Komering Ulu, Palembang, Sumatera Selatan yang...

Miris!!: Seorang Nenek Lingkungan dan Desa Tidak Peduli

Memilukan seorang nenek janda Mak Sanik (80) tahun, warga...
BerandaDAERAHDari Diskusi Nasional Pariwisata, Branding Wisata Limapuluh Kota Untuk Mendunia

Dari Diskusi Nasional Pariwisata, Branding Wisata Limapuluh Kota Untuk Mendunia

Author

Date

Category

 

Limapuluh Kota, Suaraindonesia1 ‘ Kabupaten Limapuluh Kota dinilai layak untuk menjadikan pariwisata sebagai program unggulan untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi daerah. Kelayakan ini didukung oleh daya tarik wisata bersumber dari keindahan alam, kekayaan kultur dan budaya, kesejarahan dan aneka kuliner khasnya.

Bahkan, potensi ini bisa mendunia dengan cara mengemas kesemua daya tarik wisata lewat adanya faktor pembeda (diferensiasi) pariwisata Limapuluh Kota dengan daerah lain, yang diwujudkan melalui ketepatan pemilihan branding pariwisata Limapuluh Kota.Pariwisata

Baca: Pengurus IDI Paliko Masa Bhakti 2021-2024 Dilantik, Om Zet : IDI Kedepan Beradaptasi Dengan Teknologi

 

Ketepatan branding ini dibarengi dengan pemanfaatan teknologi digital dalam tata kelola informasi, promosi dan kampanye produk serta pemberlakuan asas-asas _e-commerce_.

Demikianlah rangkuman dari diskusi publik dengan tema “Menduniakan Potensi Wisata Kabupaten Limapuluh Kota untuk Mendatangkan Investasi dan wisatawan” pada Senin (10/01/2021) bertempat di Aula Kantor Bupati Limapuluh Kota.

Diskusi ini menghadirkan pembicara yang memiliki kompetensi di bidang pariwisata yaitu Deputi Direktur Badan Perencanaan Nasional (Bapenas) Otho Hernowo Hadi, _Branding and Marketing Experise_ Ahmed Kurnia, Penggiat Media Sosial Andrea Tulung, Founder Media Online Kabartravel.id sekaligus penggiat parawisata Elga A. Thamrin, dan _Representive Consultan For Foreign Investor_ Bambang Widjanarko.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir Ketua TP-PKK Limapuluh Kota Nevi Safaruddin dan Asisten Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Fitma Indrayani, Kepala OPD, camat dan pelaku praktisi pariwisata.

Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo mengatakan bahwa ada banyak potensi wisata di Kabupaten Limapuluh Kota yang dapat diperkenalkan dan dikembangkan.

“Menduniakan pariwisata tidak terlepas dari peran media yang memperkenalkan potensi ini,” tuturnya. Bupati Safaruddin menambahkan melalui informasi yang diberikan oleh media dapat menarik investor dan wisatawan untuk datang ke Kabupaten Limapuluh Kota.

Sementara itu, Deputi Bapenas Otho Hernowo Hadi mengatakan bahwa untuk mengembangkan potensi pariwisata di Kabupaten Limapuluh Kota perlu membangun peta jalan pengembangan destinasi wisata.

Hal ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan potensi kebudayaan dan pariwisata kawasan, mengetahui potensi dan permasalahan pengembangan pariwisata daerah, memberikan arah kebijakan dalam membangun kepariwisataan yang dilandasi dengan kebijakan pembangunan kawasan, memberikan pedoman tentang perencanaan yang dibutuhkan dalam pembangunan pariwisata kawasan dan menjadi acuan bagi seluruh stakeholder pariwisata di kawasan agara dapat bekerjasama secara positif dalam mekanisme.

Selain itu, Ahmed Kurnia menjelaskan bahwa strategi yang digunakan untuk menciptakan atau mempromosikan destinasi di Kabupaten Limapuluh Kota agar menarik wisatawan dan investor adalah dengan melakukan branding.

Branding dengan memperkuat identitas destinasi wisata membuat wisatawan mengetahui, tertarik, terlibat dan bahkan memberi rekomendasi kepada para pemangku kepentingan.

Sementara itu, Penggiat Media Sosial Andrea Tulung mengatakan bahwa media sosial efektif dalam mempromosikan pariwisata kepada masyarakat. “Dari 274,9 juta penduduk Indonesia sebanyak 73,7,% pengguna internet dan 61,8% pengguna media sosial,” ujarnya.

Menurutnya, promosi lewat video dan konten menarik lainnya di media sosial akan menarik minat khalayak untuk mencari tahu lebih jauh tentang Kabupaten Limapuluh Kota. Pada kesempatan tersebut ia juga mengapresiasi Website dan Instagram Diskominfo Limapuluh Kota yang aktif memberikan informasi-informasi kepada khalayak.

Disisi lain. Elga A. Thamrin menyebutkan salah satu potensi wisata yang dapat dikelola di Kabupaten Limapuluh Kota adalah mengembangkan konsep desa wisata. Hal ini dikarena Kabupaten Limapuluh Kota memiliki potensi alam dan budaya yang melekat kuat.Konsep desa wisata dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Tentunya konsep ini membutuhkan keterlibatan semua pihak baik masyarakat, pokdarwis, pemerintah desa, kecamatan, kabupaten sampai dengan pusat ,” ujarnya.

Selanjutnya, Bambang Wijdjanarko menyebutkan cara promosi yang modern dan informasi terkini mengenai pariwisata adalah dengan memanfaatkan _E-commerce_ atau juga disebut _E-tourism_. Pangsa pasar yang cukup potensial adalah kelompok usia milineal.

“Pergerakan kunjungan wisatawan di Indonesia juga terbantu karena generasi milineal juga terbiasa terkoneksi secara digital,” tuturnya. (AEP/DISKOMINFO)

PCatatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: suaraindonesiasatu80@gmail.com. Terima kasih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent posts

Recent comments