Suaraindonesia1, Jepang, Badan MetereologiMetereologi, Klimatologi, dan Geofisika mengungkapkan kondisi akibat letusan gunung berapi bawah laut Tonga.
Kemarin tanggal 15 Januari 2022 pukul 11.27 WIB, terjadinya erupsi gunung api bawah laut Tonga yang terletak di Pasifik Selatan.
Letusan gunung api bawah laut tersebut menimbulkan tsunami di daerah Twofold Bay, Australia pada tanggal 15 Januari 2022 pukul 19.05 WIB dengan ketinggian 67 cm dan di daerah Lombrum Manus Island, Papua New Guinea pada tanggal 15 Januari 2022 pukul 20.00 WIB dengan ketinggian 20 cm.
Baca: Ungkap Kasus Korupsi Tagihan Rekening Listrik,Kejari Bolmut Temukan Barang Bukti 51 Lembar Kuitansi
Selain di daerah tersebut, letusan gunung api bawah tanah Tonga juga berdampak hingga ke Jepang.
Jepang dikabarkan dihantam tsunami pada Minggu, 16 Januari 2022 pagi waktu setempat.
Akibatnya, sebanyak 210.000 warga diminta untuk menjauhi pantai karena ada potensi tsunami setinggi tiga meter yang mungkin melanda beberapa pulau barat daya Jepang.
Jika dilihat melalui garis pantai, posisi Jepang yang dihantam tsunami melewati Indonesia terlebih dulu.
Oleh karena itu, BMKG menjelaskan kondisi Indonesia terkait dampak yang disebabkan oleh letusan gunung api bawah laut Tonga.(Idil)