Exclusive Content:

Ciri Bayi Cerdas Usia 2 Bulan yang Perlu Diketahui 

Ada banyak ciri bayi cerdas usia 2 bulan yang...

Banjarsari Dapat Reward Rp.144,5juta DD Tapi Belum Turun

Desa Banjarsari Kecamatan Sungai Rumbai, di Tahun Anggaran 2024...

Dana Desa Tahap 2 TA 2024 Semundam Dimonev Pemcam Ipuh

Realisasi DD (Dana Desa) tahap dua Tahun Anggaran 2024...
BerandaDAERAHKorem 133 Nani Wartabone Laksanakan Penanaman Mangrove di Pohuwato

Korem 133 Nani Wartabone Laksanakan Penanaman Mangrove di Pohuwato

Author

Date

Category

 

Suaraindonesia1, Pohuwato – Komando Resor Militer (Korem), 133 Nani Wartabone bersama Kodim 1313 Pohuwato, melaksanakan penanaman Mangrove dan pohon Tabebuya di Kawasan Hutan Lindung, Desa Palopo, Kecamatan Marisa, Selasa (16/11/2021). 

Dalam penanaman pohon yang bertemakan “Peduli Lingkungan” ini, ada sebanyak 57 Ribu bibit Mangrove dan 17 pohon Tabebuya yang akan ditanam dibeberapa wilayah yang ada di Provinsi Gorontalo, khususnya juga di Kabupaten Pohuwato.

Seperti yang disampaikan Danrem 133 Nani Wartabone, Brigjen TNI Amrin Ibrahim, S.I.P, saat menghadiri langsung kegiatan ini bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Kapolda Gorontalo, Dandim 1313/PHW, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi dan Kabupaten Pohuwato.

Penanaman

 

Dirinya mengatakan diwilayah Provinsi Gorontalo ada beberapa Kabupaten yang menjadi lokasi penanaman bibit Mangrove dan Tabebuya.

“Kita menanam sebanyak 53 Ribu bibit Mangrove di Kabupaten Pohuwato dan Gorontalo Utara,” ujar Danrem.

“Sedangkan pohon Tabebuya sebanyak 17 Ribu pohon, di Kabupaten Pohuwato, Kota Gorontalo, Gorontalo Utara dan Bone Bolango,” tambahnya.

Danrem 133 Nani Wartabone juga mengatakan tujuan kegiatan ini selain meningkatkan kepedulian juga banyak manfaat bagi alam itu sendiri.

“Kegiatan ini untuk meningkatkan kepedulian kita selain Mangrove gunanya untuk membersihkan air dan membersihkan sampah yang ada dipinggir laut, penanaman Mangrove ini juga untuk meningkatkan ekosistem genetik dan mencegah bahaya kekeringan dan sebagainya,” terang Danrem.

Selain melakukan penanaman pohon Mangrove, Danrem 133 Nani Wartabone bersama Gubernur Gorontalo melakukan pelepasan lima ekor burung Maleo di kawasan Cagar Alam Panua.

Burung Maleo sendiri adalah burung endemik yang hanya ada di wilayah Sulawesi dan untuk di wilayah Provinsi Gorontalo hanya ada di dua tempat yakni di kawasan Cagar Alam Panua dan Cagar Alam Bogani.

Baca juga:

Wabup Suharsi Hadiri Kegiatan Penanaman Mangrove di Desa Palopo

 

Gubernur Gorontalo, Ruslie Habibie, dalam kegiatan ini juga megajak agar masyarakat turut andil dalam menjaga lingkungan dan program ini harus terus berkelanjutan demi anak cucu.

“Hari ini mari kita jadikan tonggak sejarah.
Kita menenam serentak pohon Mangrove untuk kesehatan lingkungan,” kata Rusli.

“Saya harapkan agar ini harus berkelanjutan dan terus dipelihara sampai hidup,” harapnya.

Abd.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent posts

Recent comments