Waikaninyo-Suaraindonesia1, Ketua Aliansi Kupang Lukas Bondi Kaka dan sius mone (korlap) menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran rumah adat di sumba barat daya yang terjadi pada awal Bulan November 2021 merupakan masalah sosial (bencana) yang sangat krusial.
ALIANSI OKP SE-KOTA KUPANG hadir sebagai penghibur untuk menghapus air mata keluarga korban kebakaran dan memberikan sedikit logistik dalam bentuk sembako untuk dibagikan kesembilan rumah korban kebakaran di kampung situs.
Untuk mendapatkan dana ini juga berawal dari inisiatif sendiri kami pemuda mahasiswa bersatu, kemudian susun agenda diskusi dan buat kesepakatan bersama.
Sebelum melakukan proses aksi penggalangan dana tentunya kita sebagai orang yang taat akan aturan hukum kami perlu mengajuan surat pemberitahuan di kapolres kota kupang dan mengambil rekomendasi dari pihak dinas sosial kota kupang sebagai bukti legalitas untuk menjalankan aksi peduli kemanusiaan
Kami juga memohon maaf jika kedatangan kami terlambat karena kemarin masih urus kegiatan MPAB Fk. Gema wona kaka kupang karena saya juga selaku stering comyte jelas Korlap Aksi Galang Dana Peduli Korban Kebakaran,.
Aliansi OKP Se-Kota Kupang Gelar Aksi Kemanusiaan mulai 11 November 2021
Dalam kegiatan ini Sejumlah Mahasiswa /Mahasiswi yang tergabung dalam Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di Kupang ikut melakukan aksi galang dana peduli korban kebakaran di Kampung Wedimu, dan Kampun Hale Kandagar mulai Senin (01/11/21).
Aksi Galang Dana yang diadakan oleh Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP), terdiri dari
– Forum Komunikasi Generasi Muda Wona Kaka (FK GEMA WONA KAKA)- Gabungan Mahasiswa Asal Sumba Universitas Muhammadiyah Kupang
– Himpunana Pelajar Mahasiswa Asal Tana Righu(HIPMAWATI).
– Himpunan Pelajar Asal Wewewa Timur.
– IPMAL.
– Ikatan Mahasiswa Nusa Lontar
– Font Mahasiswa Nasional(FMN).
Kegiatan aksi penggalangan dana Pada saat itu dilaksanakan selama enam hari terhitung, mulai dari tanggal 6-10 Nopember 2021, dan dilakukan beberapa titik yaitu di perempatan patung kirap, perempatan El Tari, Pertigaan Oesapa, dan Pertigaan Polda NTT.
Situs Mone , selaku koordinator dalam aksi tersebut mengatakan, aksi peduli kebakaran sudah dipersiapkan dengan matang dan sudah mendapatkan Izin baik dari Kepolisian maupun Dinas Sosial sehingga aksi peduli kebakaran bisa dilaksanakan.
“Kegiatan yang kami lakukan atas inisiatif dari kami sebagai mahasiswa sebagai bentuk dukungan dan rasa kepedulian kami terhadap korban kebakaran yang terjadi di Kampung Wedimu, dan Kampung Hale Kandangar Desa Waikaninyo, Kecamatan Kodi Bangedo, Kabupaten Sumba Barat Daya,” katanya.
Perwakilan dari Utusunas Aliansi ini ia berharap, dengan adanya Penyaluran Sembako ini dapat membangun Kesemangatan
Baca: Dandim, Letkol Inf. Catur Silaturahmi dengan Wartawan.
“Saya berharap, dengan adanya bantuan seperti ini dapat membangun relasi sesama OKP Se-Kota Kupang demi tanah dan untuk marapu yang tercinta,” ujarnya.
Lukas Wulang D. Ratu yang tergabung aksi mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah keterpanggilan moril untuk membantu keluarga yang mengalami musibah kebakaran di Kampung Halakadangar dan Kampung Wedimu.
“Kegiatan aksi peduli kebakaran merupakan sebuah keterpanggilan moril bahwasannya negara kita mempunyai konsep gotong royong untuk bagaimana kita saling membantu bahwasannya keluarga kita saat ini mengalami korban kebakaran,” ujar Lukas.
Lukas Bondi Kaka selaku Koordinator Umum dalam aksi tersebut mengatakan kegiatan hari ini merupakan bentuk kepedulian dari mahasiswa/i yang tergabung dalam OKP Se- Kota Kupang.
“Kami Mahasiswa/i yang tergabung dalam OKP Se- Kota Kupang hadir untuk membantu meringankan beban keluarga yang terdampak musibah kebakaran,” ucapnya.
Lukas yang juga adalah Ketua Umum Forum Komunikasi Generasi Muda Wona Kaka (FK GEMA WONA KAKA) berharap, apa yang diusahakan saat ini dapat bermanfaat bagi keluarga yang terkena musibah kebakaran
“Kegiatan seperti ini merupakan hal yang wajar sebagai bentuk kepedulian, yang menjadi harapan kami, bagi yang menerima bantuan ini bisa bermanfaat untuk kedepannya,” tandas ketua,
(Liputan Tibo).