Exclusive Content:

Bagikan Alqur’an Gratis di Musholla, Masjid Ini Kata Yayasan CQI

Bakti sosial pembagian Alqur'an gratis ini di setiap tempat...

Razia Secara Stationer Cegah Balap Liar

Razia Stationer sebagai salah satu upaya pencegahan terhadap aksi...

53 Kendaraan Terjaring Razia Satlantas Polres Mukomuko

Lima Puluh Tiga (53) kendaraan terjaring razia yang dilakukan...
BerandaIBU KOTAKecelakaan Maut Di Cibubur

Kecelakaan Maut Di Cibubur

Author

Date

Category

 

Bekasi – Suaraindonesia1, Satu unit truk tangki Pertamina terlibat kecelakaan di Cibubur,Bekasi,Jawa Barat. Kecelakaan itu menyebabkan 10 orang tewas.

Kecelakaan itu tepatnya terjadi di Jalan Alternatif Cibubur atau Jalan Transyogi,Kota Bekasi,Senin (18/7/2022).

“Iya,iya,benar. Sekarang lagi di TKP,” kata Kanit Lantas Polres Metro Bekasi Kota AKP Farida saat diminati konfirmasi soal kecelakaan itu.

Berikut sejumlah hal yang diketahui sejauh ini terkait kecelakaan maut tersebut.Kecelakaan

Tubuh-tubuh Bergelimpangan

Dalam video beredar, tampak sejumlah korban tergeletak di jalan. Beberapa korban tampak berada di bawah kolong truk.Sejumlah sepeda motor juga tampak rusak dan tergeletak di jalan tersebut.

Truk yang terlibat kecelakaan juga mengalami kerusakan pada bodi bagian depan. Terlihat sejumlah tubuh korban terkapar di jalan.

Baca: Resmi! Pengacara Laporkan Dugaan Pembunuhan Brigadir J ke Bareskrim

Korban Tewas
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan kecelakaan truk Pertamina di Jl Alternatif Cibubur,Bekasi arah Cibubur itu diakibatkan rem blong.

“Tepatnya di traffic light truk tangki Pertamina menabrak sejumlah 10 orang meninggal dunia dan 5 orang luka-luka, “ujar Zulpan” dalam keterangan kepada detikcom, Senin (18/7/2022).

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan sopir truk maut itu diamankan. Nantinya,polisi akan memeriksa sopir tersebut.

“Untuk sopir sementara kita amankan,” ujar Latif.

“Kami juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir ini,” sambungnya.

Tabrak 10 Motor dan 2 Mobil
Kombes Latif mengatakan ada 10 unit sepeda motor yang ditabrak truk. Selain itu, ada juga dua unit mobil yang ditabrak.

“Jadi kendaraan Pertamina berjalan dari arah Cibubur menuju ke Cileungsi di mana kondisi jalan menurun dan di TKP ada lampu merah ada kendaraan yang sudah berhenti,” kata Latif.

“Jadi di situ yang terlibat adalah roda empat 2, roda dua ada 10,” sambungnya.

Tak Ada Bekas Rem
Polisi belum menemukan bekas rem di lokasi kecelaan maut yang melibatkan truk tangki Pertamina di Cibubur, Bekasi. Untuk menyelidiki penyebab kecelakaan, polisi akan melibatkan teknisi dan memeriksa sopir truk Pertamina tersebut.

“Kalau kami cek di lapangan,untuk sementara belum ada bekas rem. Tetapi untuk lebih lanjut kami akan melakukan pemeriksaan kendaraan ini dengan teknisi. Kita juga akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir ini,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman.

Diduga Dipicu Rem
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan informasi awal yang didapatkannya kecelakaan maut itu diduga akibat rem blong. Namun,pihak kepolisian masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Masih terlalu dini, petugas masih di TKP. Dugaan sementara rem blong.Tapi harus dibuktikan lebih dahulu supaya objektif,” kata Firman saat dihubungi detikcom.

Firman mengatakan penyidik dari Subdit Gakkum Korlantas Polri juga akan dilibatkan dalam penyelidikan kecelakaan maut tersebut.Penyidik Korlantas Polri akan memberikan asistensi terhadap penyelidikan yang dilakukan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya.

“Dirgakkum Korlantas Polri sudah meluncur TKP untuk backup Polda Metro Jaya,termasuk nanti saat penyidikannya,” jelas Firman.

Ada Prajurit TNI AL Jadi Korban
Salah satu korban tewas kecelakaan tersebut ialah prajurit TNI AL. Prajurit tersebut sedang membonceng istrinya saat kecelakaan terjadi.

Prajurit TNI AL yang menjadi korban ialah Pelda Mar Suparno. Kadispenal Laksma Julius Widjojono mengatakan keberadaan istri korban masih dicari.

“Iya TNI AL. Suparno ini sama istrinya,” kata Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono kepada detikcom, Senin (18/7/2022).

“Berboncengan, (istrinya) PNS Angkatan Laut juga,” imbuhnya.

Korban Luka Dibawa ke RS Polri
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan menyebut ada enam orang korban luka. Korban luka tersebut dibawa ke rumah sakit.

“Enam orang luka,saat ini yang luka dibawa ke RS Mitra Keluarga,Yang meninggal kita bawa ke RS Polri Kramat Jati,” ujar Aan.

Dia mengatakan korban luka itu mengalami luka berat dan luka ringan.

“Korban luka ada enam, luka berat dan ringan. Saat ini dirawat di RS Mitra Keluarga Cibubur ya,” ucap Aan.

Pihak Pertamina berjanji akan bertanggung jawab atas peristiwa itu. Pihak Pertamina mengatakan akan mengupayakan penanganan maksimal kepada seluruh korban.

“PT Pertamina Patra Niaga akan bertanggung jawab atas peristiwa kecelakaan yang terjadi dan mengupayakan penanganan maksimal pada seluruh korban,” kata Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat,Eko Kristiawan.

Eko juga memohon maaf atas insiden yang terjadi pada pukul 15.29 WIB itu. Dia memastikan saat ini para korban tengah dalam penanganan petugas di lapangan.

“PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan permohonan maaf dan dukacita mendalam kepada korban dan keluarga korban. Saat ini sedang dilakukan penanganan terhadap korban,” ucapnya.

Jenazah Anggota TNI AL dan Istri Diserahkan ke Keluarga
Anggota Marinir TNI AL Pelda Mar Suparno (51) dan istrinya,Priyastini (50) menjadi korban yang tewas saat kecelakaan truk tangki Pertamina di Jalan Transyogi,Bekasi, Jawa Barat. Kini,jenazah keduanya telah diserahkan ke pihak keluarga.

“Malam ini jam 22.30 WIB ini,sudah kita serahkan 2 jenazah atas nama Suparno 51 tahun dan Priyastini 50 tahun,” kata Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono di RS Polri,Kramat Jati,Jakarta Timur,Senin (18/7/2022).

Nugroho mengatakan jenazah suami-istri itu tinggal di Perum TNI AL. Pelda Suparno merupakan prajurit aktif TNI AL dan istrinya merupakan PNS AL.

“Beliau almarhum suami istri yang tinggal di Perum TNI AL,yang kebetulan memang anggota TNI AL,” kata Nugroho.

Sementara satu korban tewas lainnya di RS Permata Cibubur yakni atas nama Siti (52). Korban adalah warga Limus Nunggal, Cileungsi.

7 Jenazah Lain di RS Polri Belum Teridentifikasi
Saat ini tersisa 7 jenazah lagi di RS Polri yang belum teridentifikasi. 7 jenazah itu terdiri dari 2 perempuan dan 5 laki-laki. Saat ini,7 jenazah itu masih berada di RS Polri. Sementara,1 jenazah lainnya berada di RS Permata Cibubur atas nama Siti (52),warga limus Nunggal,Cileungsi.

Identitas Korban luka
Berikut ini identitas 5 korban luka-luka yang dirawat di RS Permata Cibubur berdasarkan data dari Kombes Zulpan:

1. Anisar (42), laki-laki, warga Metland Cileungsi
2. Kunto (42), laki-laki, warga Metland Cileungsi
3. Hendri Panggabean (39), laki-laki, warga Kramat Jati, Jaktim.
4. Sumardi (55), laki-laki, warga Gandoang, Cileungsi
5. Dede (4), laki-laki, alamat belum ditemukan.

Berita ini telah di muat oleh media Detikcom,dengan judul “Mayat Berserakan,Fakta Terbaru Kecelakaan Maut Di Cibubur”

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email: suaraindonesiasatu80@gmail.com. Terima kasih.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent posts

Recent comments